Makanan Sehat Ibu Hamil 4 Bulan yang Mesti Dikonsumsi

Di trimester kedua, keluhan mual dan muntah yang ibu hamil rasakan sebelumnya akan berkurang. Namun, pegal-pegal di sekitar pinggang dan bengkak pada kaki bagi sebagian orang mungkin akan timbul. Untungnya, beragam keluhan tersebut dapat diatasi dengan asupan yang menyehatkan. Apa saja asupan itu? Berikut daftar makanan sehat ibu hamil 4 bulan.

Buah-Buahan

Vitamin dan mineral yang terkandung dalam buah-buahan, bukan main banyaknya. Begitu pula dengan nutrisi lainnya, seperti serat dan air. Terlebih jika itu adalah buah segar, bukan buah olahan atau kalengan. Dengan mengonsumsi buah-buahan, daya tahan tubuh ibu hamil akan meningkat, sehingga bisa tetap beraktivitas meski mengalami beragam keluhan.

Pilihan buah yang dapat dikonsumsi bergantian setiap harinya adalah alpukat, anggur, apel, jeruk manis, kelompok buah beri, leci, lemon, mangga, pir, dan pisang. Secara umum, konsumsi buah apapun yang mudah ditemukan, karena beberapa buah dari pilihan di atas dapat dimakan hanya saat sedang musim berbuah saja.

Makanan Tinggi Serat

Selain pegal-pegal dan kaki bengkak, keluhan lain yang umumnya timbul pada kehamilan di trimester kedua ini adalah susah buang air besar (sembelit/konstipasi). Hal ini disebabkan karena peningkatan hormon tertentu yang cukup tinggi. Hormon tersebut membatasi gerakan usus besar, sehingga membuat ibu hamil konstipasi.

Nah, dengan mengonsumsi serat, keluhan konstipasi ini akan teratasi. Jenis makanan sehat untuk ibu hamil yang kaya akan serat adalah buah-buahan, kacang-kacangan, padi-padian, dan sayuran. Pilihan buah-buahan sama seperti yang sudah disebutkan di atas.

Pilihan kacang-kacangan meliputi almon, kacang hijau, kacang hitam, kacang kapri, kacang lentil, kacang lima, kacang pecan, dan kacang pistachio. Adapun kelompok padi-padian yang tinggi serat adalah beras merah, oat, dan roti gandum. Sedangkan untuk sayuran, ibu hamil dapat mengonsumsi brokoli, brussel sprouts, jagung manis, kentang, lobak hijau, tomat, dan wortel.

Makanan Tinggi Zat Besi

Zat besi membantu proses produksi hemoglobin atau sel darah merah sehingga mencegah ibu hamil dari anemia. Zat besi juga berperan dalam pertumbuhan janin dan menghindari risiko cacat janin dalam kandungan. Zat besi jugalah yang dapat membantu ibu hamil tetap sehat dan tidak mudah lelah meski perut semakin besar dan berat.

Karena pentingnya peran zat besi, maka ibu hamil diwajibkan mengonsumsi banyak nutrisi ini tiap hari, apalagi ketika usia kandungan masih muda. Pilihan penganan yang tinggi kadar zat besinya adalah bayam, biji labu, biji wijen, buncis, hati ayam atau sapi, kacang kedelai, kacang polong, dan sereal.

Makanan Tinggi Asam Lemak Esensial

Secara umum, asam lemak esensial yang dibutuhkan manusia dikenal dengan sebutan omega-3 dan omega-6. Asam lemak tersebut tidak dapat diproduksi sendiri di dalam tubuh, sehingga dibutuhkan asupan makanan dengan omega-3 dan omega-6 yang mencukupi.

Asam lemak esensial penting bagi ibu hamil karena dapat mencegah kemungkinan kelahiran prematur, bayi terlahir dengan kurang berat badan, serta gangguan kognitif dan mental pada bayi. Termasuk bahan makanan yang kaya akan asam lemak esensial yaitu, ikan kod, ikan lele, ikan nila, ikan salmon, ikan tuna, kepiting, dan udang. Konsumsi hanya makanan yang dimasak matang saja, ya.

Produk Susu

Susu dan olahannya yang kaya akan kalsium yang sangat diperlukan oleh ibu hamil dan juga janin yang dikandungnya. Kalsium bermanfaat dalam proses pembentukan tulang janin. Jika asupan kalsium kurang, maka janin akan menyerap kalsium yang terdapat pada tulang ibunya dan dapat menyebabkan pengeroposan tulang ibu.

Untuk itu, pastikan benar-benar Anda mengonsumsi banyak kalsium saat hamil. Produk susu yang dapat dikonsumsi untuk mencukupi kebutuhan kalsium ibu hamil adalah susu rendah lemak, susu skim, susu yang terevaporasi, dan yoghurt rendah lemak.

Itulah daftar makanan sehat ibu hamil 4 bulan yang bermanfaat mengatasi beragam keluhan yang dirasakan saat tengah mengandung. Dengan begitu, ibu hamil tetap dapat beraktivitas meski dengan porsi yang terbatas. Selamat menjalani kehamilan yang sehat!